AMBON, SPEKTRUM – Hasil swab tahap I ASN, tenaga kontrak dan mitra DPRD Pronsi Maluku dari 80 orang yang diuji swab, empat orang dinyatakan positif, satu orang harus uji ulang dan 75 orang dinyatakan negatif.
Demikian dikemukakan Sekretaris DPRD Maluku, Bodewin Wattimena melalui pesan di whatsapp grup DPRD Maluku, Jumat (25/09/2020).
“Hasil swab tahap I, dari 80 orang, 4 org positif, 1 orang uji ulang, 75 org negatif,” tulisnya.
Wattimena melanjutkan, untuk yang hasilnya terkonfirmasi akan dihubungi secara terpisah.
“Yang positif nanti saya hubungi masing-masing. Terima kasih atas partisipasi teman – teman semua. Salam sehat,” katanya.
Sedangkan seluruh wartawan yang ikut swab tes tersebut hasilnya negatif.
Untuk diketahui, Swab Test DPRD Maluku tahap I dilaksanakan di Lobi Sekretariat DPRD Maluku di Karang Panjang Ambon, tanggal 17 September 2020.
Saat itu, Wattimena menegaskan bagi ASN dan pegawai kontrak pemeriksaan swab merupakan sebuah kewajiban dalam pengertian ini merupakan perintah pimpinan serta untuk kebaikan diri dan lingkungan.
“Untuk mitra seperti wartawan yang bertugas di Sekretariat DPRD Maluku juga dihimbau menjalani pemeriksaan swab untuk kebaikan bersama,” kata Wattimena kepada wartawan di Kantor DPRD Maluku, Kamis (17/09/2020).
Menurutnjya, bagi ASN dan tenaga kontrak yang sengaja tidak mengikuti pemeriksaan swab maka ada tindakan atau sanksi lantaran ini merupakan kebijakan Pemerintah Daerah dan bukan kebijakan pribadi atau kepentingan tertentu.
“Kalau yang tidak ikut pemeriksaan swab berarti yang bersangkutan tidak boleh masuk kantor hingga orang tersebut mengantongi hasil swab. Kita berharap kebijakan ini merupakan upaya untuk memutuskan klaster perkantoran lantaran perkantoran telah memiliki klater baru. Untuk itu kita menghimbau agar seluruh ASN, tenaga kontrak, petugas fraksi ikut dalam pemeriksaan swab dan ini wajib,” tegasnya. (S-16)
