AMBON, SPEKTRUM – Pekan Oahraga Provinsi Maluku (POPMAL) ke IV tahun 2022, dibuka Ketua Umum KONI, Letjen Marsiano Norman di Lapangan Merdeka Ambon, Kamis (17/11/2022).
Pembukaan POPMAL ke IV ditandai dengan pemukulan tifa secara bersama ol3h, Ketua Umum KONI Marsiano Norman, Gubernur Maluku, Murad Ismail, Kaplda Maluku, Irjen Pol. Lotharia Latief, Pangdam XVI Pattimura, Mayjen. Ruruh Setyawibawa serta legenda tinju Indonesia, Chris Jhon.
Marsiano dalam sambutannya berharap atlet Maluku semakin berprestasi dan bisa berbicara di kancah olahraga Nasiinal dan Internasional.
“Maluku adalah Bumi Raja-Raja saya berharap, akan muncul atlet-atlet Maluku yang menjadi kebanggaan Indonesia. Muncul lagi legenda Indonesia seperti Wim Gomies di masanya,” kata Marsiano.
Marsiano juga memperkenalkan legenda Tinju Indonesia, Chris Jhon yang datang bersamanya..
“Saya sengaja bawa Chris Jhon untuk mengingatkan bahwa Maluku adalah gudangnya petinju-petinju hebat. Saya yakin dibawa kepemimpinan pak Murad yang juga Ketua KONI Maluku, akan muncul kembali petinju-petinju kebanggan Indonesia, Maluku harus berjaya di Olahraga air, baik itu dayung, renang, selam, Maluku harus berjaya,” katanya semangat.
Juga di olahraga atletik karena dengan demikian kata Marsiano atlit Maluku akan menjadi tulang punggung di masa yang akan datang.
Marsiano juga mengingatkan tentang desain besar Olahraga Indonesia oleh pemerintah menentukan bahwa Olimpiade adalah sasaran utama sedangkan Asean Games dan Sea Games adalah sasaran antara.
Atlet-atlet yang bertanding di Sea Games dan Asean Games mauoun Olimpiade adalah atlet-atlet juara Pekaon Olahraga daerah kemudian menjuarai PON dan akhirnya go Internasional.
“Saya berharap, di PON ke 21 tahun 2024 di Ace Sumatera Utara peringkat Malukunakan meningkat karena prestasi yang semakin baik,” kata Marsiano berharap.
Sementara itu, Gubernur Maluku, Murad Ismail dalam sambutannya menitikberatkan pada lima point yang ditujukan buat juri, atlit, pendamping dan bupati/walikota se Maluku.
“Pertama untuk juri dan penyelenggara pertandingan, tegakan keadilan dan kejujuran serta berikan penilaian secara objektif. Saya minta kepada juri, hakim dan penyelenggara. Saya minta, jangan kecewakan anak-anak kita yang sedang bertanding. Saya tegaskan, tudak ada ego sektoral. Kalau yang tjdak jujur maka saya coret selama-lamanya dari KONI Maluku. Kalau kita tidak tehas, maka selamanya Maluku tidak akan maju,” tegas gubernur.
Kedua, Murad menyampaikan selamat bertanding kepada para atlet. Ia berharap para atlet dapat menunjukkan sportifitas dan profesional saat bertanding.
“Tidak perlu ada pertikaian apapun, tidak perlu tersinggung. Saya minta tidak ada atlet yang menunjukkan sikap tidak terpuji. Cabang olahraga apa saja atletnya ribut, atletnya tidak menunjukkan profesionalisme dan sikap tidak terpuji saya coret dari atlet. Karena kalau kita tidak melakukan langkah-langkah yang tegas dan keras maka kita tidak akan maju sampai kapanpun,” ujarnya.
Ketiga, gubernur berpesan kepada suporter atau pendukung dari setiap atlet, agar juga dapat menunjukan sikap kebersamaan. Hindari perselisihan dan perkelahian, karena hal tersebut dapat membawa keterpurukan bagi olahraga di Maluku.
“Untuk Popmal ini kita bekerjasama dengan aparat keamanan dengan mengerahkan sebanyak 1.500 personil pengamanan. Jadi anak-anakku selama bertanding jangan khawatir, karena semua petugas ada di setiap lokasi, tidak perlu takut dan dihantui bayang-bayang keamanan,” jelasnya.
Kepada para Bupati dan wali kota, Purnawirawan Polri dengan pangkat jenderal bintang dua di pundaknya ini, berharap agar pembinaan kepada para atlet dapat terus dilakukan. Sehingga dapat mewujudkan keberlanjutan pengembangan olahraga di Maluku.
“Keempat kepada para bupati dan wali kota untuk terus melakukan pembinaan. Saya minta tolong dibina anak-anak kita di daerah sehingga kita bisa bernyanyi dan tersenyum ketika kita mengikuti event-event nasional maupun internasional,” harapnya.
Terhadap para penyelenggara, mantan Kapolda Maluku ini meminta agar dapat melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab. Sehingga bisa meraih kesuksesan, baik prestasi maupun administrasi.
“Dan yang kelima kepada penyelenggara laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab untuk mencapai sukses prestasi dan sukses administrasi, tidak ada korupsi di situ. Penyelenggara hati-hati semua uang yang kita keluarkan itu ada pertanggung jawabannya,” pungkas gubernur.
Untuk diketahui, pada POPMAL ke IV 2022, ada 1991 atlet dan offcial yang terlibat, dengan rincian, Kabupaten Buru sebanyak 207 peserta, Buru Selatan (Bursel) 50 peserta, Kepulauan Aru (74) Kabupaten Tanimbar 150 peserta, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) 220 peserta, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) 177 peserta, Maluku Tenggara (Malra) 142 peserta, Seram Bagian Barat (SBB) 172 peserta, Seram Bagian Timur (SBT) 95 peserta, Kota Tual 101 peserta, dan Kota Ambon 439 peserta. (HS-16)
