MASOHI, SPEKTRUM – Jenazah yang ditemukan di gorong-gorong Kota Masohi akhirnya identitasnya terungkap.
Korban diketahui bernama Mesya Agustina Latuny biasa dipanggil Au umur 17 tahun
Kelas XI SMK Pamahanunusa Masohi, dan beralamat di Negeri Soahuku lingkungan Amanorua Kota Masohi.
Au merupakan anak dari Patsia Latuny dengan Ny. Ice Laltuny Hitipeuw.
Menurut keterangan ibu korban, kepada wartawan di RSU Masohi, korban meninggalkan rumah sejak 17 Februari 2022.
Sejak itu ibu korban mengaku Au tudak pernah berkomunikasi dengan keluarga.
Dan saat berita temuan mayat di gorong-gorong Kota Masohi, ibu korban berusaha mencari keberadaan korban.
Ketika info kalau mayat itu anaknya, ibu korban awalnya berusaha ke Polres namun keluarga menyarankan langsung ke RSUD Masohi.
Dan ketika memeriksa korban di bagian gigi langsung mengenal kalau itu anaknya dari salah satu gigi bagian depan korban yang rusak juga gelang benang di tangannya.
Dikatakan, saat mencari anaknya ibu korban sempat bertemu beberapa anak tanggung dan bertanya tentang salah satu teman dekat anaknya sambil menunjukan foto lelaki teman anaknya itu.
Kemudian, salah satu anak membawa foto itu dan menunjukan kepada kakaknya yang ternyata mengenali lelaki itu, yang katanya teman SMP.
Perempuan tersebut lalu memberikan nomor telepon si anak lelaki tersebut dan ibu korban langsung menghubunginya.
Ibu korban mengaku jika teman lelaki anaknya mengatakan jika Au telah betangkat ke Ambon..
Merasa tidak puas, ibu korban langsung mendatangi rumah lelaki itu di Kampung Timur Kota Masohi.
Saat tiba di rumah anak lelaki itu ternyata sudah banyak warga yang berkumpul dan anak lelaki yang kemudian diketahui berinisial IR sudah dijemput polisi.
Mendengar penjelasan warga, ibu korban langsung ke RSUD Masohi dan mengenali jika korban adalah anaknya Au. (HS-10)
