AMBON, SPEKTRUM – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Maluku, Drs. Abdullah Latuapo bertemu dengan para pemuda dan remaja masjid di Kota Ambon dalam rangka buka puasa bersama.
Pertemuan sekaligus buka puasa bersama itu dilaksanakan di aula Masjid Al Ukhuwah Kapaha Jl. Sultan Hasanuddin Ambon, Kamis, (21/05/2020) pukul 17.30 wit.
Kegiatan ini mengusung tema “Untuk Menciptakan Kemanan, Ketertiban dan Perdamaian serta memutus rantai Covid-19 di Kota Ambon”.
Dalam pertemuan tersebut Ketua MUI mengajak dan menghimbau masyarakat terutama para pemuda dan remaja masjid di Kota Ambon tidak konvoi atau pawai takbiran di jalanan Kota Ambon.
Hal ini dilakukan berdasarkan fatwa MUI Pusat yang diteruskan dengan Maklumat MUI Provinsi Maluku.
Latuapo pada pertemuan tersebut menegaskan point-point yang berada dalam Maklumat MUI Provinsi Maluku nomor 04 tahun 2020 berdasarkan fatwa MUI Pusat, Surat Edaran Menteri Agama dan penetapan Menteri Kesehatan.
Yang intinya menjelaskan bahwa Kifaiat Takbiran dan Sholat Ied bagi wilayah atau zona merah harus dilaksanakan di rumah masing-masing.
“Sedangkan untuk zona kuning atau hijau diperbolehkan melaksnakan takbiran dan Sholat Ied di mesjid atau lapangan luas namun pelaksanaan tersebut harus tetap dengan ketentuan sesuai prosedur kesehatan,” ingatnya.
Selain itu, tujuan pelaksanaan pertemuan tersebut dalam rangka memutus mata rantai virus corona yang terus meningkat dan mengancam warga di Kota Ambon.
Setelah dilakukan sosialisasi, pencerahan dan buka puasa bersama selanjutnya para pemuda dan remaja mesjid di Kota Ambon melakukan deklarasi bersama mendukung pemerintah.
“Kami pemuda serta remaja mesjid di Kota Ambon siap mendukung pemerintah dalam memutus rantai virus corona dengan melakukan takbiran di rumah masing-masing,” kata sang deklarator.
Peserta yang hadir pada kegiatan tersebut berjumlah sekitar 20 orang utusan berbagai lokasi di Kota Ambon terutama para pemuda/Remaja Mesjid di Kota Ambon. (S-16)
