30.1 C
Ambon City
Jumat, 20 September 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Besok, HN Warga Olas SBB Dirujuk ke Ambon

PIRU,SPEKTRUM – HN, salah seorang warga asal Dusun Olas Desa Loki Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Maluku, sementara statusnya masih Orang Dalam Pemantauan atau ODP. Belum ada kepastian bersangkutan terjangkit Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten SBB, dr. A. Tapang menjelaskan, warga Dusun Olas itu dirujuk oleh pihak Puskesmas Desa Loki ke RSUD Piru, Ibukota Kabupaten SBB, Minggu (19/04/2020).

“HN sudah ditangani dokter dan hasilnya negatif. Sementara ini, dia kami tetapkan sebagai Orang Dalam Pemantauan,” ungkap Kadis Kesehatan SBB, dr. A Tapang, saat dihubungi Spektrum melalui telepon selulernya, Minggu, (19/04/2020).

Menurutnya, untuk gejala yang dirasakan seperti batuk, flu dan deman, itu belum bisa dipastikan apakah HN terserang Covid-19 atau tidak, nanti diketahui setelah diuji di Laboratorium Ambon.

Sementara hasil pemeriksaan darah dari HN masih dalam batas normal dan RDT-nya negatif.

“Rencananya, besok (Senin 20 April 2020), kami akan rujuk HN ke Ambon untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Sebab, untuk uji lab hanya bisa dilakukan di Ambon. Dsini kita belum punya alat pendeteksi Covid-19,” timpalnya.

Diketahui, HN sempat dirawat di Puskemas Loki karena menderita demam, flu, sakit tenggorokan disertai batuk.

Kepala Dinas Kesehatan Kahupaten SBB, dr. A. Tapang

Sebelumnya, HN dikabarkan masih dalam proses karantina mandiri di rumah selama 14 hari, setelah melakukan perjalanan dari luar Maluku (Makassar).

Namun baru hari ke-10 (jalani karantina mandiri), kondisi kesehatannya terganggu, sehingga dia dibawa ke Puskesmas Loki, kemudian dirujuk ke RSUD Piru. (MG-06)

Berita Terkait

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Articles