BULA, SPEKTRUM – Bakal Calon Bupati Seram Bagian Timur (SBT), Abdul Mukti Keliobas tidak hadir dalam agenda fit and proper test yang telah dijadwalkan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Soal ketidakhadiran Mukti Keliobas pun disikapi dengan kritikan oleh kader partai berlambang ka’bah tersebut.
“Padahal agenda sudah ditetapkan, dan pak Mukti meminta untuk ditunda agenda penyampaian visi-misi, dan hal itu pun telah direspon dengan baik. Tapi, pak Mukti seolah tidak menghormati PPP,” ujar Kader PPP Kabupaten SBT, Idrus Wakano kepada Spektrum di Bula, kemarin.
Idrus menyatakan, permohonan Mukti kaitannya dengan penundaan waktu, telah dipenuhi DPW PPP Provinsi Maluku, begitu pula pihak DPP PPP yang diutus untuk menjalankan agenda dimaksud.
“Tapi pak Mukti meminta waktu khusus. Kok aneh beliau justru tidak hadir. Tentu kami menilai, sikap beliau tidak menghormati PPP,” tegasnya.
Sikap Mukti yang demikan, menurut Idrus, dengan sendirinya telah mencederai janji terhadap PPP, dan seolah meremehkan partai politik (PPP).
“Untuk itu saya meminta pihak DPW dan DPP PPP harus menjaga kehormatan partai. PPP tidak boleh diatur-atur oleh calon kepala daerah,” tandasnya.
Menyangkut Pilkada SBT, kata dia, siapa pun kanidat berkepentingan dengan PPP. “Bukan sebaliknya PPP yang berkepentingan dengan bakal calon kepala daerah,” ketusnya. (S-13)