UNBK, MTs-N 4 Malteng Tak Punya Komputer

IST

SAPARUA, SPEKTRUM – Pemerintah Pusat menuntut seluruh sekolah di Indonesia trmasuk di wilayah Maluku menjalankan sistem Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Tentunya, pemerintah berkewajiban menyediakan berbagai sarana prasarana atau fasilitas penunjang terkait pelaksanaan UNBK. Utamanya penyediaan komputer ke sekolah sekolah.

Anehnya, kejanggalan terjadi di lapangan. Keinginan kuat pemerintah pusat menerapkan sistem UNBK, tetapi di lain sisi justru berbenturan tida dibarengi dengan kewajiban pemerintah dalam menyiapkan berbagai sarana dan prasarana di sekolah-sekolah, khususnya di wilayah Maluku.

Pasalnya, penerapan UNBK diwajibkan untuk sekolah-sekolah, tapi anehnya masih ada sekolah yang belum memiliki fasilitas komputer. Kasus ini tengah melanda Madrasah Tsanawiyah (MTsN) 4 Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), di Negeri Siri Sori Islam Kecamatan Saparua Timur, Kabupaten Malteng, Provinsi Maluku.

Sekolah ini, sampai sekarang tak punya fasilitas komputer untuk digunakan para siswa kelas III yang akan mengikuti UNBK, pada April 2020. Padahal, pihak MTs Negeri 4 Malteng beberapa kali sudah mengusulkan ke Bidang Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provini Maluku, namun sampai sekarang belum ada penyediaan sejumlah unit komputer dan server ke sekolah ini.

Sejumlah unit komputer termasuk server itu sudah diusulkan sejak tahun 2018, sayangnya belum juga dipenuhi pihak Kanwil Kemenag Maluku dalam hal ini Bidang Pendidkan Madrasah yang dipimpin Yasir Madaul.

Padahal, proposal usulan telah dibuat dan dimasukan pihak Mts Negeri 4 Malteng ke Bidang Pendidikan Madrasah di Kanwil Kemeneg Maluku, namun tak ada alsan yang jelas dari pihak Kanwil Kemenag Maluku untuk menyediakan komputer ke MTs Negeri 4 Malteng.

Faktanya hingga Februari 2020, komputer belum juga direalisasikan pihak Kemenag Maluku ke MTs Negeri 4 Maluku Tengah.

“Sejak tahun 2018 lalu, sudah diusulkan. Pihak Kemenag Maluku berjanji akan merealisasikan usulan itu pada 2019 lalu, tapi ternyata tidak direalisasikan,” ungkap Salah satu Pemuda negeri Siri Sori Islam, Muh Kashai Ramdhani Pelupessy, kepada Spektrum, Sabtu, (22/02/2020).

Tahun 2019 lalu, Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Maluku, belum juga merealisasikan atau menyediakan komputer dan server ke MTs Negeri 4 Kabupaten Malteng.

“Sementara UNBK sudah semakin dekat yakni akana dilaksanakan April 2020. Sementara Mts Negeri 4 Kabupaten Malteng justru belum punya fasilitas komputer dan server,” ungkap dia dengan mimik kesal.

Padahal, pemerintah sendiri menargetkan tahun ini seluruh sekolah di Indonesia termasuk Maluku sudah melaksanakan ujian dengan sistem UNBK.

“Seharusnya, sebelum UNBK itu dilaksanakan, berbagai sarana prasarana vital yakni komputer itu, sudah seharusnya disiapkan pemerintah. Jangan buat program atau sistem dimana pada akhirnya tidak mampu dijalankan,” kritiknya.

Untuk itu, dia mendesak Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Maluku segera merealisaikan sarana komputer termasuk server ke MTs Negeri 4 Kabupaten Malteng.

“Sehingga para siswa kelas III Mts Negeri 4 Kabupaten Maluku Tengah ini, bisa melaksanakan UNBK April 2020 di sekolah mereka. Bukan sebaliknya diperintahkan dan dititipkan para siswa ke sekolah lain untuk mengikuti UNBK,” tegasnya.

Hingga berita ini naik cetak, pihak Kanwil Kemenag Maluku belum ada yang mau mengaku bertanggungjawab dengan masalah ini. (S-14)