
Gempa bumi 6,8 SR atau 6,5 Magnitudo mengguncang wilayah Kta Ambon, Seram Bagian Barat dan Maluku Tengah. Sejumlah bangunan mulai pemukiman warga hingga fasilitas perkantoran milik pemerintah maupun swasta mengalami rusak ringan, sedang dan rusak berat. Puluhan orang meninggal dunia, dan sejumlah korban luka.
Banyak daerah yang pernah tertimpa bencana gempabumi misalnya Aceh, dan Palu. penanganan tahap tanggap darurat dan proses pemulihan dilakukan secara fokus dan terukur.
Dalam penanggulangannya, instansi pemerintah terkait harus punya data yang jelas mulai jumlah bangunan hingga korban meninggal dunia dan korban luka. Ini penting agar dalam recovery wilayah terdampak gempa yakni Kota Ambon, Seram Bagian Barat (SBB), dan Maluku Tengah, tidak menjadi simpangsiur, dan dipolemik publik.
Ratusan ribu warga tersebar di wilayah kabupaten SBB, Maluku Tengah, dan Kota Ambon saat ini masih mengungsi. Ada yang rumahnya rusak, dan sebagiannya takut dengan isu akan terjadi tsunami.
Ribuan bangunan yang rusak akibat gempa bumi di wilayah kabupaten SBB, Malteng dan Kota Ambon, tentunya membutuhkan sentuhan dan perhatian serius dari pemerintah. Gempa bumi yang melanda SBB, Malteng dan Kota Ambon menjadi duka kita bersama.
Sikap peduli kemanusiaan harus dicondongkan untuk menaggulangi korban maupun permukiman warga yang rusak akibat bencana alam tersebut. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menjunjung tinggi rasa kemanusiaan.
Memang prioritas bantuan pasca bencana tentunya kebutuhan fisik korban. Tapi pemulihan kesehatan mental atau psikis para korban juga sangat penting dilakukan. Sebab setelah bencana para korban selamat tak jarang mengalami trauma serta guncangan mental. Terlebih jika para korban selamat kehilangan kerabat dekat atau keluarga.
Pengungsian membutuhkan bantuan mendesak untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, seperti air bersih, listrik, makanan, perlengkapan tidur, alat penerangan, dapur umum, hingga BBM.
Selama harapan untuk hidup lebih baik masih ada, entah itu melalui usaha penyembuhan mental secara serius maupun melalui pembangunan kembali daerah yang terkena bencana, dampak positif akan selalu muncul.
Semoga recovery pasca gempa di wilayah SBB Maluku Tengah dan kota Ambon dilakukan dengan penuh bertanggungjawab, dengan menonjolkan rasa kemanusiaan. (*)