AMBON, SPEKTRUM – Tingginya curah hujan di Pulau Haruku mengakibatkan Sungai Wai Ira di Negeri Haruku Kecamatan Pulau Haruku Kabupaten Maluku Tengah, Sabtu (30/07/2022) meluap.
Akibat luapan air Wai Ira, tiga unit rumah warga Negeri Haruku hilang tak berbekas, sementara 150 unit rumah lainnya terendam.
“Akibat banjir Sungai Wai Ira, tiga unit rumah hilang dan 150 unit rumah lainnya terendam,” kata Camat Pulau Haruku, Hafid Latuconsina kepada Spektrum, semalam.
Walaupun demikian, lanjut Latuconsina, tidak ada warga yang mengungsi, warga terdampak ditampung di rumah keluarga masing-masing.
“Ada sekitar 750 orang terdampak, semuanya ditampung di rumah keluarga ada pula yang menempati beberapa rumah kosong,” jelas Latuconsina.
Untuk meringankan beban warga terdampak, saat ini Pemerintah Negeri Haruku telah menyediakan dapur umum di Balai Negeri Haruku.
“Mungkin Senin, (01/08/2022) baru ada bantuan dari Dinas Sosial Provinsi Maluku dan Kabupaten Maluku Tengah tiba. Saat ini bantuan yang masuk hanya dari paguyuban anak-anak Negeri Haruku di rantau dan beberapa paguyuban lainnya,” jelas Latuconsina.