30.1 C
Ambon City
Jumat, 20 September 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kapolda Maluku: Polisi Harus Adil saat Mengamankan Pilkada

AMBON, SPEKTRUM – Kepolisian Daerah (Polda) Maluku siap mengamankan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah empat kabupaten di Maluku yang akan berlangsung pada 9 Desember mendatang. Empat kabupaten itu adalah Buru Selatan, Seram Bagian Timur, Kepulauan Aru dan Maluku Barat Daya.

Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Maluku, Irjen Pol Baharudin Djafar mengatakan, sudah menjadi tugas Polisi dalam menjaga, dan mengamankan semua aktivitas masyarakat termasuk Pilkada. Dalam pengamanan Pilkada, lanjut Kapolda, personel harus menjaga netralitas dan adil ketika menjalankan tugas mengamankan Pilkada.

“Mutlak di institusi Kepolisian perintah dari bapak Kapolri, semua harus netral, semua harus adil di dalam pengamanan,” kata Irjen Polisi Baharudin Djafar kepada wartawan di Mapolda Maluku, Rabu, (1/7/2020).

Dengan kenetralan serta keadilan yang diberikan Polisi kepada masyarakat saat Pilkada nanti, dirinya meyakini bahwa Pilkada yang akan dilaksankan Desember 2020 mendatang, bisa berjalan sesuai harapan semua pihak.

“Mudah-mudahan Pilkada di empat kabupaten bisa kami amankan dengan baik tanpa ada kejadian yang sama-sama yang tidak kita inginkan,” jelas Kapolda.

untuk pesta demokrasi di empat kabupaten dimana proses tahapannya tengah berjalan, Polda maupun Mabes Polri telah memperhitungan semuanya termasuk pemakaian Alat Perlengakapn Diri (APD) yang akan dipakai penyelenggara Pemilu.
Kapolda mengingatkan, ada pengawalan dari Polisi terhadap pemanfaatan APD tersebut.

“Berkaitan dengan Pilkada empat kabupaten di Maluku, ini juga dari pusat sudah memperhitungkan teramasuk APD yang digunakan selama tahapan Pilkada di empat kabupaten. Maka inilah yang kami kawal, kami harus betul-betul awasi pemanfaatanya,” jelasnya.

Selain mengawasi dana APD yang digunakan penyelenggara, pihaknya juga mengantisipasi kerawanan Pilkada pada empat wilayah itu. Apalagi di musim pademi virus corona saat ini, bisa saja orang-orang yang tidak bertanggung jawab melakukan tindakan yang dapat merugikan masyarakat di empat kabupaten itu.

“Kemudian masing-masing kabupaten, karena ada saja yang ingin membuat suasana dengan pandemi corona. Ini mulai dikait-kaitnya ke sana,” ucap Kapolda tanpa menjelaskan suasana apa yang dikaitkan dengan Covid-19.

Ia berharap, para pendukung maupun simpatisan serta kandidat, dapat memeberi contoh yang baik.
“Berikan pencerahan kepada masyarakat, agar tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan semua pihak. Semoga Pilkada nanti berjalan aman dan damai,” tukas Kapolda. (S-07)

Berita Terkait

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Articles