PIRU, SPEKTRUM -Anggota DPRD Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Taher Bin Ahmad desak Bupati SBB, Yassin Payapo segera bentuk Tim Satgas Desa Pencegahaan Virus Covid-19 di Kabupaten SBB. Hal ini di sampaikan kepada Spektrum di kediamannya, Senin (13/04/2020).
Di katakan, pemerintah daerah jangan hanya terfokus pada daerah yang punya satu pintu masuk seperti Waipirit, namun ada daerah lain yang memiliki jalur trasportasi laut seperti Huamual, Huamual Belakang, Manipa, Kelang dan Buano. d
“Daerah-daerah ini memiliki banyak pintu masuk menuju Kota Ambon misalnya, Pelabuhan Tahuku dan Pelabuhan Hitu, untuk itu, daerah – daerah ini harus diperhatikan dalam penanganan Covid-19,” kata Taher
Selain itu tambah Taher, berdasarkan Surat Edaran Menteri Desa Nomor 8 tahun 2020 tentang Desa Tanggap Covid- 19 dan penegasan pada karya tunai desa yang ditetapkan tanggal 24 Maret 2020 bahwa langkah penegasan terhadap desa wajib membetuk relawan atau Satgas Desa lawan covid-19 bekerjasama dengan Puskesmas atau Posyandu.
“Berdasarkan surat tersebut, Pemkab SBB yang dalam hal ini Dinas Pemdes Kabuoaten SBB segera memperhatikan dan menginstruksikan seluruh kepala desa untuk membentuk Tim Satgas Penanganan Covid- 19 di tiap Desa yang ada di Kab SBB,
“Kalau Satgas Desa telah terbentuk maka informasi dari desa ataupun dusun dapat terpantau secara baik dan terstruktur, melalui Tim Satgas yang dibentuk,” jelasnya.
Selain data dan informasi Satgas yang dibentuk juga memiliki fungsi melakukan pencegahan di tiap desa atau dusun yang bertujuan menghilangkan ketakutan masyarakat terhadap virus tersebut.
Taher berharap, agar ini menjadi perhatian serius Pemkab SBB.
“Apalagi di SBB telah ada satu pasien terkonfirmasi positif covid- 19 maka pintu masuk harus di perhatikan secara bijak, khususnya daerah pesisir Huamual dan daerah Kepulauan,” harap Taher. ( MG06 )