AMBON, SPEKTRUM – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Maluku, Widya Pratiwi Murad Ismail menegaskan, keberadaan Koperasi dapat dimanfaatkan sebagai wadah Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K), dalam meningkatkan kreatifitas dan pemasaran hasil produksi, sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan keluarga.
“Saya harap UP2K-PKK dapat membangkitkan ekonomi, sekaligus meningkatkan pendapatan untuk kesejahteraan anggota keluarga. Karena itulah, maka kegiatan sosialisasi koperasi bagi kelompok wanita UP2K-PKK di Kabupaten Seram Bagian Barat merupakan hal yang penting untuk dilaksanakan,” kata Widya Murad Ismail saat menghadiri sosialisasi koperasi bagi kelompok wanita UP2K tahun 2020 di Kantor Desa Waimital, Kecamatan Kairatu, Kabupaten SBB, Senin, (12/10/2020).
Menurut Widya, pemberdayaan dan kesejahteraan keIuarga adalah gerakan nasional dalam pembangunan masyarakat yang tumbuh dari bawah, dan pengelolaanya dari, oleh, dan untuk masyarakat, menuju terwujudnya keluarga yang sejahtera.
Menurut istri Gubetnur Maluku ini, sebagai mitra pemerintah, sasaran pemberdayaan PKK adalah keluarga di pedesaan dan perkotaan yang perlu di tingkatkan dan di kembangkan kemampuan mental spritual dan fisik material.
Peningkatan pemberdayaan di tingkat keluarga merupakan langkah awal yang sangat penting untuk perkuat dan di tingkatkan kesejahteraan.
Keluarga, tambahnya, sebagai unit terkecil dalam masyarakat merupakan satuan pemberdayaan yang perlu didorong untuk tercapainya peningkatan usaha ekonomi keluarga melalui kelompok UP2K-PKK, sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan keluarga.
Widya menjelaskan, prioritas program pengembangan kehidupan berkoperasi terbagi menjadi dua opsi.
Pertama, monitoring dan evaluasi UP2K-PKK mendata kembali jumIah kelompok- kelompok UP2K-PKK.
Kedua, memotivasi keluarga untuk menjadi anggota koperasi, guna meningkatkan pendapatan keluarga untuk selanjutnya dapat membentuk koperasi yang berbadan hukum yang dikelola oleh PKK.
Ia meminta, para peserta mengikuti sosialisasi secara baik, agar memahami dan memaknai peran UP2K-PKK dalam membangun kehidupan berkoperasi di SBB.
“Karena itu diperlukan keseriusan dan kerjasama yang baik, supaya pelaksanaan tugas-tugas kedepan dapat dilaksanakan dengan baik pula,” harapnya.
Acara sosialisasi koperasi bagi kelompok wanita UP2K-PKK tahun 2020 yang berlangsung di Waimital (Gemba) SBB ini, dibuka Ketua TP-PKK Maluku, didampingi Ketua TP-PKK Kabupaten SBB Syarifa Payapo, dan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Maluku, Muhammad Nasir Kilkoda. (*/S-16)