AMBON, SPEKTRUM –Pangdam XVI Pattimura, harus berani menindak oknum anggota TNI Provost Kodam XVI Pattimura, Pratu Billy Kakisina, ya v melakukakan pemukulan terhadap dua anggota Satuan Lalu Lintas Polresta Ambon.
Sebab, dalam Tahun 2021 ini, Pratu Kakisina yang disebut-sebut atlet tinju ini sudah dua kali melakuka pemukulan terhadap anggota Polisi.
Mungkin karena kasus pemukulan pertama berakhir damai juga tanpa proses hukum, akibatnya Rabu (24/11/2021) kemarin, tamtama Kodam XVI Pattimura ini kembali menunjukan arogansinya, dengan memukul Bripka Novie Sarioa dan Bripka Zuklarnaen Lou hanya karena sepeda motor tanpa pelat nomor kerabatnya Darius Kerimite ditahan anggota Lantas Polresta Ambon.
Dari penelusuran Spektrum, kasus pemukulan pertama Pratu Billy Kakisina terhadap anggota Polri terjadi hari Minggu 31 Januari 2021 awal Tahun ini.
Namun belakangan kasus itu didamaikan di Polsek Baguala.
Kronologis insiden yang terjadi 31 Januari 2021 itu, dalam laporan di Polresta Ambon disebutkan, kejadiannua terjadi sekitar pukul 20.50 WIT bertempat di pertigaan transit Passo Kecamatan Baguala Kota Ambon.
Akibat aksi preman sang tentara menyebabkan korban Briptu Welfri Tuhilatu, anggota Polresta Ambon mengalami memar pada muka dan luka robek bibir atas.
Pemukulan ini berawal ketika Briptu Welfri dan WT isteri menggunakn sepeda motor dari arah Desa Passo menuju Suli.
Tiba di pertigaan transit Passo, motor yang dikendarai Welfri berada di belakang angkot. Pada saat itu, Pratu Billy Kakisina datang dari arah Desa Suli hendak berbelok ke arah Baguala Transit.
Pada saat motor yang dikenderai Welfri melintas, kaki isteri Welfri hampir disenggol Pratu Billy Kakisina yang menyebabkan isteri Welfri terkejut dan motor sempat oleng.
Melihat itu, Briptu Welfri membelokan motornya dan bermaksud menanyakan ke pelaku, kenapa menyenggol kaki isterinya.
Namun tanpa menjawab atau menjelaskan apa-apa tiba-tiba Pratu Billy Kakisina langsung memukul Briptu Welfri secara membabi buta menggunakan kepalan tangan yang mengakibatkan Welfri mengalami memar dan luka robek di bibir bagian atas.
Aksi pemukulan itu kemudian dilaporkan ke Polsek Baguala. Namun sekitar pukil 22.35 WIT piket POM Kodam XVI Pattimura di bawah pimpinan Serma. Amir bersama Anggota Den Intel Kodam XVI Patimura tiba di Mapolsek Baguala kemudian menyelesaikan persoalan tersebut dan Pratu Billy Kakisina hanya meminta maaf saja kepada korban.
Belum setahun, Rabu (24/11/2021) Pratu Billy Kakisina kembali mempertontonkan arogansinya dengan memukul dua anggota Polri. Yang ujung-ujungnya berakhir damai di POM XVI Pattimura semalam.(tim)
Tidak usah lagi di beritakan
Masalah semua sudah selesai
Sekian terimakasih .. wassalam
Manusia sombong dan angkuh seperti itu pada saatnya akan merasakan hasil kesombongannya dan menjadi manusia yg tak berguna seperti sampah
Seharusnya di hukum bukan damai, atau di turunkan pangkatnya dan bilaperlu diberhentikan, supaya menjadi contoh buat yg laen, jangan seenaknya main hakim sendiri ini Negara hukum