Rekomendasi PDIP Diterbitkan Serentak

Proses penjaringan calon kepala daerah – wakil kepala daerah untuk pilkada serentak tahun 2020 masih berproses. Sejumlah bakal calon pun mengikuti tahapan di partai politik. Tentang rekomendasi, para balon pun melobi. Mereka berharap bisa mengantongi rekomendasi parpol untuk mendaftarkan diri.

AMBON, SPEKTRUM.- Untuk rekomendasi calon kepala daerah – wakil kepala daerah (Gubernur/Bupati/Walikota), Partai Persatuan Indonesia Perjuangan (PDIP) berjanji akan menerbitkan rekomendasi secara serentak, enam bulan sebelum Pilkada 2020 yang akan dimulai September nanti.

Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan, rekomendasi PDIP untuk Pilkada 2020, akan keluar serentak, termasuk untuk 4 Kabupaten di Maluku. “Akan keluar (rekomendasi) bersamaan dengan yang lain,” kata Hasto Kristiyanto, saat dimintai komentarnya oleh wartawan usai memaparkan materi dalam Kongres PMKRI di Kota Ambon, Provinsi Maluku, Minggu (09/02/2020).

Namun Hasto tidak menjelaskan, kapan kepastian rekomendasi PDIP akan dikeluarkan. Menyangkut dengan masukan DPD tentang bakal calon Kepala Daerah-Wakil Kepala Daerah, Hasto mengaku, DPP PDIP selalu mendengar masukan DPD terkait figur bakal calon yang akan diusung PDIP.

“Selama ini kita mendengar suara suara dari daerah,”katanya. Sebelumnya saat Rakernas PDIP 10 Januari 2020, PDIP berencana mengumumkan 44 Bakal Calon Kepala Daerah yang diusungnya. Namun hal itu batal karena dianggap masih terlalu dini.

Hasto Kristiyanto /Foto Spektrum

Dipastikan , 6 bulan sebelum Pilkada, rekomendasi PDIP dan parpol lainnya sudah akan dikeluarkan. Dari 270 daerah yang terdiri dari 9 Provinsi, 224 Kabupaten, dan 37 Kota. Ditambah Kota Makassar yang pelaksanaannya diulang. Terdapat 4 Kabupaten di Maluku didalamnya, yaitu Kabupaten Buru Selatan, Kepulauan Aru, Maluku Barat Daya (MBD), dan Seram Bagian Timur (SBT).

Dari 4 Kabupaten tersebut, diketahui hanya satu Kabupaten yang Kepala Daerah aktifnya adalah kader PDI, yakni Buru Selatan, yang mana pada Pilkada 2020 nanti, isteri dari Bupati aktif, dipastikan akan ikut dalam pesta demokrasi tersebut. (S-01)