Kunker Di Haruku, Sahubawa Minta Warga Jaga Hubungan Harmonis

SPEKTRUM ONLINE, MASOHI – Penjabat Bupati Maluku Tengah, Rakib Sahubawa didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Maluku Tengah bersama sejumlah OPD melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Pulau Haruku, Rabu, 22/05/2024.

Turut hadir dalam agenda tersebut, Para Asisten Bupati, Camat Pulau Haruku dan Forkopimcam, Para Kepala Pemerintah Negeri, Saniri Negeri, Pengurus dan Kader PKK, Para Guru dan Tenaga Kesehatan, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Pemuda, segenap Masyarakat.

“Pada kesempatan yang membanggakan ini, saya dapat berkumpul dan bertatap muka dalam rangka kunjungan kerja di Kecamatan Pulau Haruku. Melalui kunjungan kerja ini, ikatan bathin antara Pemerintah Kabupaten dengan Pemerintah Kecamatan dan Negeri serta masyarakat semakin kuat, sehingga kita bisa saling mendukung untuk sama-sama maju dalam pembangunan,”Ungkap Sahubawa mengawali sambutannya.

Menurutnya, tantangan saat ini di Kabupaten Maluku Tengah adalah upaya menurunkan tingkat kemiskinan terutama kemiskinan ekstrem, penurunan stunting, pengendalian inflasi, penguatan ekonomi rakyat serta stabilisasi politik dan keamanan. Penuntasan tantangan itu tentu memerlukan pengembangan cara-cara baru, nilai-nilai baru melalui kerja keras dan kerja yang produktif melalui terobosan dan inovasi.

“Dalam rangka penurunan stunting, kita telah melakukan inovasi GEMA INA LATU MALUKU POTONG PELE STUNTING, untuk memastikan setiap bayi dan ibu hamil mendapatkan pelayanan terbaik dan tersedianya orang tua asuh bagi anak penderita stunting. Gerakan PKK harus lebih dimassifkan serta pelaksanaan posyandu semakin ditingkatkan keaktifannya pada semua negeri,”tandasnya.

Selain itu, untuk pengentasan kemiskinan ekstrem, pemerintah akan fokus pada pemberian bantuan kepada kaum Dua’fa, anak yatim dan para janda, serta orang tua jompo, pemberian santunan kematian serta pelaksanaan inovasi OPEN atau OPD Pendamping Negeri.

“Kita juga harus melakukan penguatan pada sektor pertanian dan cadangan pangan untuk mengantisipasi kondisi global dan nasional saat ini yang sangat rentan terjadi inflasi. Saya mengajak seluruh masyarakat dan pihak sekolah untuk memanfaatkan lahan pekarangan dengan menanam sayuran dan buah-buahan. Gerakan menanam ini tidak hanya untuk ketahanan pangan tetapi juga untuk mengendalikan inflasi di tingkat lokal,”Harap Sahubawa.

Dia meyakini, dengan berbagai inovasi yang dilaksanakan akan mampu mendobrak rutinitas demi meningkatkan produktivitas yang menjadi prioritas bersama dan jangan lagi kerja dengan berorientasi pada proses, tetapi harus berorientasi pada hasil yang nyata.

“Hal ini sangat penting, karena tugas kita selaku penyelenggara negara bukan hanya membuat dan melaksanakan kebijakan, tetapi tugas utama kita adalah membuat Masyarakat menikmati pelayanan, menikmati Pembangunan dan hidup Sejahtera,”ketusnya.

Diakhir sambutannya, Sahubawa meminta dukungan dari segenap pihak serta aparat keamanan agar senantiasa menjaga hubungan yang harmonis demi menghindari terjadinya konflik horizontal, serta bersama-sama menyelesaikan setiap persoalan yang terjadi di tengah-tengah Masyarakat dengan musyawarah mufakat. (HS 10 )