AMBON, SPEKTRUM – Kerusakan jalan raya Air Salobar, Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon, Provinsi Maluku, sudah cukup parah. Penyebab kerusakan di badan jalan kawasan ini, akibat gejolak alam.
Kondisi kerusakan ruas jalan itu sangat mengancam keselamatan warga. Utamanya pengendara roda empat dan dua. Sebab bisa memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Pantauan Spektrum, kerusakan ruas jalan ini tepatnya atau dekat dengan kawasan Pohon Mangga Air Salobar. Tampak keretakan serta lubang menganga pada badan jalan.
Jalur ini rutin dilalui warga, pengguna kendaraan bermotor (mobil dan sepeda motor), dari rure Amahusu — Air Salobar menuju Pusat Kota Ambon, maupun sebaliknya.
Antisipasi agar tidak terjadi kecelakaan lalu lintas di kawasan ini, warga mensiasatimya dengan menancap bambu dan batu pada ruas jalan yang sudah lama berlubang itu.
Tujuannya, sebagai penanda bagi pengguna kendaraan bermotor, agar waspada saat melintas di jalur ini, sehingga terhindar dari kecelakaan.
Akibat kerusakan jalan tersebut, warga meminta adanya perhatian dari Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, untuk memperbaiki fisik jalan yang berlubang itu.
Menurut warga setempat, kerusakan pada badan jalan ini sudah terjadi ketika musim hujan melanda wilayah kota Ambon, beberapa waktu lalu.
“Awalnya kerusakan kecil saja, tapi karena tidak segera diperbaiki, maka saat musim hujan membuat lubang di ruas jalan inimen jadi lebih besar,” ungkap Ismail dan Aly, warga Air Salobar saat ditemui Spektrum di kawasan ini, Kamis, (24/12/2020).
Mereka mengaku, kondisi kerusakan pada ruas jalan tersebut sudah lama. Meski begitu, sampai sekarang belum ada instansi terkait khsusnya dari Pemerintah Kota Ambon datang atau meninjau lokasi tersebut.
“Jika tidak diperbaiki secepatnya, ini akan membahayakan keselamatan sopir dan pengedara sepeda motor. Apalagi malam hari, tentu cukup rawan dan berisiko terjadinya kecelakaan,” tutur Ismail dan Aly.
Mereka berharap, instansi terkait dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum Kota Ambon agar turun ke lapangan, dan seterusnya dapat memperbaiki kerusakan ruas jalan di kawasan ini.
“Kalau hujan terus menerus, kerusakan bisa semakin parah. Karena itu kami minta Pemerintah segera tutun memperbaiki jalan yang sudah berlubang ini,” harap Ismail dan Aly. (S-14)