Jalan Penghubung Jembatan Batu Merah Kepala Air Putus

AMBON, SPEKTRUM – Hujan deras Sabtu malam (03/10/2020), selain merendam sejumlah titik di wilayah kota Ambon, Provinsi Maluku, juga menimbulkan longsor dan kerusakan pada ruas jalan.

Pantauan Spektrum Online di kawasan Batu Merah Dalam Kepala Air, Kecamatan Sirimau Kota Ambon, tampak jalan yang menghubungkan jembatan beton disini rusak parah dan putus.

Kerusakan jalan dekat jembatan ini akibat dihantam derasnya air kali, karena hujan lebat beberapa jam, yang mengguyur wilayah kota Ambon dan sekitarnya, Sabtu tadi malam.

Sejumlah rumah warga di Batu Merah Dalam Kepala Air juga ikut terendam banjir kurang lebih 2 meter.

Kerusakan serius pada jalan penghubung Jembatan Kepala Air itu, membuat aktivitas warga terganggu (tidak normal), seperti hari-hari sebelumnya.

Jalan putus atau pisah dari Jembatan Beton tersebut. Warga yang biasanya melintasi jembatan ini untuk sementara harus rela berjalan kaki, keluar maupun masuk ke kompleks ini. Sebab cuma melalui jalur ini, yang biasanya dilintasi warga dengan kendaraan bermotor khusus roda dua.

Baca Juga: https://spektrumonline.com/2020/10/03/banjir-kepung-kota-ambon/

Tampak kerusakan serius terjadi pada badan jalan penghubung jembatan tersebut. Posisi tengah jembatan hancur dan putus.

Hasan, warga Batu Merah Dalam Kepala Air mengaku, kerusakan jalan penghubung jembatan beton ini, akibat diterjang banjir tadi malam.

“Jalan dekat jembatan sudah putus karena air kali deras menghantam dinding badan jalan, karena hujan tadi malam memang sangat lebat. Air kali deras meluap sampai menggenangi rumah rumah warga disini,” ungkap Hasan kepada Spektrum Online, Minggu, (04/10/2020).

Dengan kerusakan jalan penghubung Jembatan Beton itu, Hasan berharap adanya perhatian Pemerintah Kota Ambon, untuk membuat jalan darurat agar bisa dilalui warga dengan kendaraan roda dua.

Baca Juga: https://spektrumonline.com/2020/10/03/ratusan-rumah-terendam-banjir-sar-dikerahkan-bantu-warga/

“Lihat kondisi tengah jalan kan sudah hancur dan putus. Tentu kendaraan roda dua belum bisa lewat disini. Dikhawatirkan jika hujan susuan lagi, jalan penghubung jembatan ini semuanya amblas ke kali. Bisa juga jembatan terbawa. Semoga ada jalan darurat yang dibuat, sehingga warga bisa memanfatkannya untuk sementara waktu,” harap Hasan.

Pantauan di lapangan, sejumlah titik khsusnya di kawasan Batu Merah Kampung dan Batu Merah dalam Kepala Air, warga masih mebersihkan rumah rumah mereka yang terendam air bercampur lumpur, akibat banjir tadi malam.

Baca Juga: https://spektrumonline.com/2020/10/03/ambon-banjir-musiman-penataan-kota-kurang-ramah-lingkungan/

Petugas BPBD dan Dinas Sosial Pemerintah Kota Ambon masih melakukan pendataan terhadap rumah rumah warga yang terendam banjir dan longsor, juga mengecek kepastian kerusakan fasilitas maupun infrastruktur lainnya yang terdampak banjir, Sabtu malam.

Hingga berita ini dipublish, belum ada data resmi yang disampaikan Pemerintah Kota Ambon, tentang jumlah rumah warga yang terendam banjir dan longsor. (TIM)