AMBON, SPEKTRUM – Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Dipolairud) Polda Maluku bersama Baharkam Polri, Sabtu (9/5) berhasil mengevakuasi dua Anak Buah Kapal (ABK) KM Terang II yang tenggelam di laut Banda.
Sebelumnya, pencarian dilakukan terhadap KM Terang II setelah tim menerima laporan dari salah satu masyarakat bernama Fitri Arode terkait tenggelamnya kapal tersebut.
“Setelah menerima laporan, kita mengerahkan kapal patroli KP XVI-2013 dan KP Wibisana 7013 untuk melaksanakan pencarian dan pertolongan terhadap kapal itu. Dan dari hasil pencarian Ditpolairud, Baharkam Polri dan Tim SAR, berhasil menyelamatkan dua ABK bernama Bahari Basiman dan Andrean Basiman”jelas Direktur Polairud Polda Maluku, Kombes Harun Rasyid, dalam rilisnya yang diterima Spektrum, Sabtu (9/5).
Sementara satu ABK lainnya bernam Arifin Arodese (30), warga Desa Rajawali Banda Naira, belum ditemukan dan dalam proses pencarian.
“Cuaca buruk, hujan dan gelombang yang mencapai 1,5-3 meter, maka untuk sementara pencarian 1 ABK itu dihentikan.
Untuk diketahui, KM Terang II berangkat dari Banda pada Kamis (7/5) dengan tujuan Tulehu pada pukul pukul 16.00 WIT. Kapal tersebut membawa tiga ABK dan bermuatan ikan sebanyak 1,2 ton. Namun
saat berangkat, kapal dihantam gelombang besar disertai angin kencang, sehingga kapal terbalik dan tenggelam. Dua ABK berhasil menyelamatkan diri dengan berenang, tetapi satu ABK lainnya belum ditemukan. (S01)
