31.1 C
Ambon City
Rabu, 16 Oktober 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Bantuan MCK untuk Warga Desa Kariuw

AMBON,SPEKTRUM – Berbagai masalah yang timbul dipengungsian Kariuw saat ini, salah satunya masalah MCK.
Untuk menangani masalah tersebut, Kodam XVI/Pattimura, Korem 151/Biniaya dan jajarannya menyalurkan bantuan Mandi Cuci Kakus (MCK) untuk warga Kariuw yang sementara mengungsi di Negeri Aboru, Kecamatan Pulau Haruku Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Minggu (24/04/2022)

Kegiatan penyerahan fasilitas MCK ini bagian dari operasi tanggap darurat yang dilaksanakan TNI AD guna mendukung warga Kariuw yang sementara mengungsi di Negeri Aboru. akibat bentrokan antar warga beberapa waktu lalu.

Pada kesempatan tersebut Raja Kariuw mengharapkan agar masyarakat Kariuw bisa secepatnya kembali untuk menata kehidupan bermasyarakat yang damai.

“Atas nama masyarakat Kariuw mengucapkan terimakasih sebesar besarnya atas upaya TNI AD dalam hal ini Kodam XVI/Pattimura, Korem 151/Binaiya dan jajaran semoga cepat membuahkan hasil dan kami dapat kembali dengan aman,” harapnya.

Hal senada juga disampaikan Gusti Pattiwalapia Sekertaris Jemaat GPM Kariuw mengucapkan terimakasih kepada Pangdam XVI Pattimura Danrem 151/Binaiya dan Dandim 1504/Ambon yang telah merencanakan, membuat dan menghadiahkan MCK.
“Pemberian MCK buat kami masyarakat Kariuw yang lagi mengungsi di Aboru pasca konflik beberapa waktu lalu, sangat berguna, terimakasih,” katanya lagi.

Dikesempatan yang sama Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Maulana Ridwan, S.H., M.H., saat mendamping peresmian MCK oleh Kasdam XVI / Pattimura mengatakan bantuan MCK ini adalah bentuk kepedulian Pangdam XVI / pattimura terhadap masyarakat Kariuw.
“Untuk itu saya berharap agar rawat MCK yang sudah di bangun ini serta gunakan sebagaimana mestinya,” kata Danrem..

Menanggapi permintaan Pj. Negeri Kariuw, Danrem menjelaskan, semua ini butuh proses, Korem 151/Binaiya akan selalu berusaha untuk mengajak dan mendampingi pemerintah daerah untuk mencari solusi yang terbaik sehingga tidak ada pihak yang dirugikan.
“Artinya masyarakat Kariuw dapat kembali dengan nyaman dan masyarakat Pelauw menerima dengan tangan terbuka,” kata Danrem. (MG-16)

Berita Terkait

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Articles