SAUMLAKI, SPEKTRUM – Sebagai tanda perjanjian dan kesepakatan perdamaian antara Desa Arma dan Desa Watmuri, Kecamatan Nirunmas, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, untuk hidup rukun dan damai.
Proses perdamaian itu dilakukan secara adat, sekaligus peletakan batu pertama pembangunan Tugu Lonceng Oleh Bupati Petrus Fatlolon, sebagai tanda Perdamaian, yang dibangun diantara perbatasan kedua desa tersebut.
Prosesi acara perdamaian dan peletakan batu pertama ini dihadiri langsung oleh Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar Petrus Fatlolon, SH.MH, pimpinan SKPD, Kapolres KKT, AKBP. Umat Wijaya S.I.K, Dandim 1507 KKT, Letkol Inf. Didik Teguh Waluyo, S,IP., Ketua DPRD KKT, Ketua Komisi A, Godlif Sileti, Majelis Gereja kedua Desa, tua-tua adat, Kepala Desa, Camat, Nirunmas, para pemuda serta masyarakat dari kedua desa. –
Selain itu juga dilakukan penandatangan Prasasti Perdamaian yang di tandatangani oleh masing masing perwakilan dari ke dua desa yaitu, perwakilan tua adat dari ke dua desa, perwakilan pemuda ke dua desa, Ketua Majelis dari ke dua Desa.
Hal ini dilakukan agar mengikat kedua desa sebagai tanda perdamaian kekal.
“Desa Arma dan Desa Watmuri harus berpegang teguh pada ikrar dan janji kepada Tuhan dan leluhur yang turut di saksikan oleh pemerintah daerah, pihak gereja, pihak keamanan, untuk itu saya berharap, kesepakatan yang sudah ditandatangani dapat di pegang teguh selamanya,” kata Fatlolon dalam sambutan singkatnya.
Fatlolon mengingatkan agar kedua desa tersebut tjdak lagi berselisih paham.
“Kita sudah lelah, capek, saatnya sekarang kita bersatu dan berdamai. Damai tidak hanya untuk hari ini, untuk esok atau setahun, namun damai untuk turun temurun kita hingga selamanya,” tegas Fatlolon. (*)