AMBON, SPEKTRUM – Oknum anggota Polsek Baguala yang menyiram sopir bus dengan sopi, kini telah diperiksa. Polisi yang kabarnya adalah adik kandung dari mantan Kapolres (status masih Polres) Pulau Ambon dan Pp. Lease, AKBP Harold Huwae itu, diperiksa pasca viral video penyiraman tersebut.
Kapolsek Baguala, Iptu. Morlan Hutahean yang dikonfrimasi Spektrum melalui pesan Whatsupp, Jumat (18/12) mengaku, yang bersangkutan kini telah diperiksa Propam Polresta Pulau Ambon dan Pulau pulau Lease.
“Persoalan penyiraman miras ke masyarakat (sopir) sudah ditindaklanjuti Propam Polresta dengan memeriksa terduga pelanggar disiplin,”tutur Kapolsek.
Kapolsek memastikan, yang bersangkutan pasti ditindak tegas akibat perbuatannya itu.
“Pasti yang bersangkutan akan ditindak tegas melalui proses sidang disiplin di Polresta Pulau Ambon,”tandas Kapolsek yang enggan menyebutkan nama dari oknum polisi itu, meskipun sudah ditanya.
Lantas benarkah peristiwa oknum polisi yang memandikan sopir dan kondektur bus Trans Ambon-Seram itu, pelaku lebih dari satu orang. Berdasarkan informasi yang diterima Spektrum menyebut, ada tiga oknum anggota polisi yang memandikan miras terhadap suopir angkot.
Namun berdasarkan video viral, terlihat hanya 1 oknum polisi, yang ternyata itu adalah kondektur bus yang dimandikan dengan miras tradisional (sopi), oleh oknum anggota Polsek Baguala, H Huwae.
Baca Juga: Viral…!!! Oknum Anggota Polisi Mandikan Sopir Angkot dengan Miras
Kabar lain yang diperoleh Spektrum juga menyebutkan, oknum polisi itu saat memandikan sopir dengan miras, oknum polisi itu juga diduga sudah dalam kondisi mabuk (minuman keras).
Terkait peristiwa itu, korban yang dimandikan dengan miras (kondektur) yang sempat diwawancarai Spektrum, Minggu malam, (20/12) mengaku, atas insiden ini dirinya bersama sopir bus telah dimintai keterengan pada Sabtu (19/12). “Dari Propam sudah ambil keterangan kemarin,”ujarnya.
Baca juga: Polisi Penyiram Sopi Ternyata Adik Dari Mantan Kapolres Ambon
Terkait peristiwa itu, korban hanya menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian untuk memproses oknum polisi tersebut. “Polisi sudah minta keterangan. Biarkan itu diproses,”tuturnya.
Terkait video viral, dirinya mengaku kaget saat mengetahuinya dari sosial media.
“Beta juga kaget ternyata ada yang ambel video sampe viral bagitu,”terangnya. (S-01)