Gerakan Cepat BPJN Maluku, Jembatan Wai Tone Tana Kembali Berfungsi

MASOHI, SPEKTRUM – Gerakan cepat Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Maluku mengatasi putusnya akses transportasi darat trans Seram akibat tergerusnya oprit jembatan Wai Tone Tana pada Senin, (10/07/2023) dini hari.

Sebab, curah hujan yang cukup tinggi mengakibatkan debit air tidak terkendali mengerus bagian oprit jembatan, akibatnya arus transportasi sempat terputus dan tidak bisa dilewati oleh para pengendara, sejak Minggu malam.

Tak tanggung-tanggung, Kepala BPJN Maluku, Ir. S. Bambang Widyarta, MT bersama Kasatker PJN Wilayah II Provinsi Maluku, Toce Leuwol, ST.MT langsung bertolak ke lokasi di Pulau Seram guna melihat langsung kondisi jembatan dan sejumlah infrastruktur lainnya yang terdampak hujan lebat.

BPJN Wilayah II Provinsi Maluku dikomandoi Ir. S. Bambang Widyarta, MT mengerahkan sejumlah alat berat ke lokasi untuk dilakukan perbaikan pada titik-titik jembatan yang rusak parah.

Hal ini dilakukan agar masyarakat bisa beraktifitas dengan melewati jembatan sekaligus distribusi bahan pokok tidak terkendala.

Saat ini, Jembatan Wai Tone Tana sudah bisa dilewati warga dan kendaraan.

Untuk diketahui, tergerusnya oprit jembatan Wai Tone Tana pada ruas jalan Liang – Sp. Waipia Km.23+345 di Pulau Seram, diperkirakan terjadi pada Senin, (10/07/2023) dini hari sekitar pukul 12.30 WIT. Dan tidak berselang lama, pihak BPJN Maluku langsung melakukan penanganan dengan melakukan penimbunan di daerah oprit yang mengalami gerusan sehingga akses jalan bisa fungsional untuk dilalui oleh kendaraan. (HS-16)