AMBON, SPEKTRUM – Pj. Walikota Ambon Bodewin M. Wattimena mengajak seluruh peserta Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Kecamatan Baguala untuk bangun rasa saling percaya diantara peserta lomba dengan para panitia dan juri.
“Nilai utama yang menjadi fondasi Pesparawi akan dapat diwujudkan sebagai salah satu spirit keagamaan kedepan. Karena itu, hindarilah berbagai perbedaan dengan membangun rasa saling percaya baik dengan sesama peserta maupun dengan para panitia maupun juri,” kata Wattimena dalam sambutannya pada Pembukaan Pesparawi Kecamatan Baguala di aula SPP Provinsi Maluku, Sabtu (05/08/2023)
Dijelaskan, salah satu alasan mengapa Kota Ambon dapat mempertahankan prestasi dalam ajang Pesparawi di tingkat provinsi, maupun Nasional, karena memiliki motivasi yang benar dalam puji – pujian kepada Tuhan.
“Kalau kita bisa menyanyi dan memuji, serta membuat hati Tuhan disenangkan, maka akan menerima semua yang kita minta. Itu alasannya mengapa Kota Ambon dapat mempertahankan prestasi,” ungkapnya.
Minimal lanjutnya, secara internal bergereja, dapat menjadi sarana meningkatkan kualitas umat lewat bernyayi, tetapi secara eksternal mampu memberikan kesempatan generasi muda gereja mengikuti lomba hingga tingkat nasional.
Wattimena mengakui, dengan dimulainya pelaksanan Pesparawi tingkat kecamatan yang dimulai dari Kecamatan Baguala, maka harapan warga yakni Ambon Kota Musik Dunia, dapat terus berkembang diajang Internasional.
“Lewat talenta suara dan bakat yang dikarnuniaka, kita muliakan Tuhan, itu yang utama. Berikutnya mengikuti lomba dan jadi juara,” imbuhnya.
Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, lanjut Wattimena terus berupaya mewujudnyatakan branding Kota Ambon City Of Music yang sejak 31 oktober 2019 lalu diberikan oleh UNESCO.
Pada Pesparawi Tingkat Kecamatan dilombakan 10 kategori yakni ; paduan Suara Dewasa Campuran (4 Peserta); Paduan Suara Pria (2); Paduan Suara Remaja/Pemuda Campuran (4), Paduan Suara Anak (2) ; Solo Anak 6 – 8 Tahun (4) Solo Anak 9 – 12 Tahun (8); Solo Remaja/Pemuda (2); Solo Remaja/Pemuda Putri (4); Vocal Grup (1) dan Musik Pop Gereja (1). (MG-17)