30.1 C
Ambon City
Jumat, 20 September 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Tim Kesehatan Sosialisasi Pencegahan Covid-19 di Negeri Haria

SAPARUA, SPEKTRUM – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Corona Virus Infaction Desease 2019 atau Covid-19 di tingkat Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah menggelar sosialisasi untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona bagi masyarakat di Negeri Haria.

Bertepatan dengan proses pembagian Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap III di Negeri Haria, Tim Gugus Tugas Covid-19 dari Bidang Kesehatan pada Puskesmas Porto-Haria, , Selasa, 7 Juli 2020 memberi pemahaman dan penjelasan terhadap pandemi Covid-19, agar masyarakat lebih memahami, serta tetap menggunakan protokol kesehatan.

Sosialisasi kepada warga masyarakat adalah langkah positif tim kesehatan untuk pencegahan penularan wabah pandemi Covid-19, serta diminta warga untuk antisipasi terhadap penyebaran virus dimaksud.

Tim Kesehatan dari Puskesmas itu dipimpin dr. Juliet J. Fransz kesempatan itu menjelaskan, persoalan Covid-19 yang menyebar di seluruh dunia ini, adalah merupakan masalah serius, termasuk di Indonesia, dan lebih khusus di Kecamatan Saparua, Malteng, Provinsi Maluku ini.

“Kami yang berada di Kecamatan Saparua ini juga mengalami hal yang sama, serta dampak cukup dirasakan. Nah, bagaimana cara kita bisa mengatasinya? Ini disebabkan virus dan berbahaya. Kita harus memutus mata rantainya dengan mengikuti protokol kesehatan, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan air mengalir, menjaga jarak, serta berpola hidup sehat,” jelas Fransz.

Dia mengakui, virus corona cukup berbahaya bagi manusia, kalau tidak mengikuti protap kesehatan.

“Ini virus penularannya melalui saluran pernapasan, hidung, dan mulut. Saya menganjurkan untuk memakai masker di saat beraktivitas di luar rumah, dan rajin untuk mencuci tangan, jarak juga diperhatikan, agar dapat memutus mata rantai penyebaran virusnya. Selain itu kita harus tetap menjaga pola hidup sehat,” akuinya.

Disampaikan juga, virus corona sering menyerang orang yang mempunyai riwayat penyakit bawaan.

“Mari kita menjaga kesehatan kita dengan baik. Jika ada orang terpapar Covid-19, jangan kita isolasi atau karantina mereka. Jangan sungkan dan takut untuk lakukan pemeriksaan diri, karena bukan sebuah aib. Kami para medis di Puskesmas Porto-Haria khususnya, adalah pelayanan bagi masyarakat juga,” tandas dokter Fransz. (MG3)

Berita Terkait

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Articles