AMBON, SPEKTRUM – Posisi Richard Rahakbauw sebagai Wakil Ketua DPRD Provinsi Maluku dari Partai Golkar akhirnya digantikan Rasyad Efendi Latuconsina.
Pada proses penggantian tersebut tidak terlihat Richard Rahakbauw. Informasi yang berhasil dihimpun Spektrum, Richard Rahakbauw sast ini masih berada di Jakarta.
Pelantikan dan pengambilan sumpah dilakukan Ketua Pengadilan Tinggi Ambon, H. Zainudin diruang paripurna DPRD Maluku, Senin (27/07/2020).
Pergantian Wakil Ketua DPRD Maluku ini berdasarkan SK Menteri Dalam Negeri Nomor 161.81 – 937 tahun 2020 tentang Pengangkatan Wakil Ketua DPRD Maluku.
Pengambilan sumpah ini berlangsung di Ruang Paripurna DPRD Maluku di Karang Panjang Ambon, Senin (27/07/2020).
Rapat Paripurna dipimpin Ketua DPRD Maluku Lucky Wattimury, menurutnya proses pengambilan sumpah janji Rasyad bagian dari integral yang dilakukan selama ini, dan baru dapat dilakukan.
Dia berharap Rasyid dapat bersinergi dengan posisi yang baru, sehingga ke depan kerja dewan dapat berjalan dengan baik.
“Kami patut bersyukur karana rapat ini dapat berjalan sesuai dengan yang di inginkan. Semoga dengan jabatan baru ini, kita dapat berkolaborasi lagi dalam melaksanakan tugas dewan ke depan,” sahut Wattimury.
Dalam penilaian Wattimury, Richard Rahakbauw adalah orang yang sangat berdedikasi, loyalitas serta memiliki pengertian dalam menjalankan tugas kepemimpinan.
“Ini sudah terbukti dan berkinerja dan berkualitas baik. Selama saya menjadi ketua dewan, pak Richard terlalu banyak mensupport bersama Wakil Ketua DPRD lainnya,” kata Wattimury.
Wattimury juga mengucapkan selamat datang kepada Rasyid Efendy Latuconsina yang dipercayakan Partai Golkar untuk menggantikan posisi Richard Rahakbauw.
“Tugas Dewan makin berat di era modern dengan berbagai macam kemajuan teknologi juga di era pandemi covid-19, kondisi masyarakat masih sakit untuk itu mari kita bekerja bersama menunjukan kualitas kita agar rakyat mengakui bahwa dewan bisa mengerjakan tugas selaku wakil rakyat. Untuk itu peranan Rasyid Latuconsina saat ini sangat penting,” tutupnya. (S-16)
