Peningkatan Kasus HIV AIDS, Pemkot Diminta Tegas

Wakil Ketua DPRD Kota Ambon, Rustam Latupono

AMBON, SPEKTRUM – Data Dinas Kesehatan (Dinkes) Ambon, mencatat warga Kota Ambon terpapar HIV sebanyak 111 kasus dan AIDS sebanyak lima kasus.
Data tersebut menunjukan kasus HIV AIDS di Kota Ambon terus mengalami peningkatan.

Menyikapi kondisi Kota Ambon dengan peningkatan HIV AIDS, Wakil Ketua DPRD Kota Ambon, Rustam Latupono mengatakan, Pemerintah Kota Ambon sudah harusnya tegas menangani permasalahan ini.

“Jangan lagi berleha-leha. Bangun koordinasi dengan sejumlah instansi teknis terkait untuk bagaimana penanganannya,” kata Rustam di Ambon, Rabu (7/6/2023).

Menurutnya, salah satu cara penanganan yang bisa dilakukan yakni dengan gencar mensosialisasikan tentang bahaya HIV AIDS.

“Sosialisasi baik dilakukan di lingkungan masyarakat, sekolah, kalangan remaja dan pemuda di Kota Ambon,” sarannya.

Selain itu, Latupono menyarankan Pemkot harus menggandeng LSM yang konsen di bidang kesehatan terkhusus penanganan HIV AIDS.

“Ini mesti dilakukan lantaran di Maluku, Kota Ambon merupakan daerah dengan kasus HIV AIDS terbesar. Jangan lagi diam. Lakukan tindakan preventif,” pintanya

Masalah seks bebas dan perilaku menyimpang di Ambon lanjut Latupono, harus menjadi perhatian semua pihak. Upayakan adanya antisipasi dini sehingga generasi muda Ambon tidak terjerembab ke dalam masalah tersebut.

Menurutnya, banyak remaja yang kabarnya sering parkir malam di Taman Pattimura Park maupun Amplaz.

“Nah, mereka ini harus ditertibkan. Ini menjadi tanggungjawab Satpol PP dan semua pihak terkait,” kata Latupono tegas.

DPRD lanjutnya, akan mengagendakan pemanggilan pihak Dinkes Ambon agar masalah ini dapat dibahas lebih lanjut.

“Nanti kita akan undang Dinkes dan menanyakan mengapa sampai angka HIV AIDS di Ambon meningkat serta bagimana langkah Dinkes untuk menekan angka itu, jika kasus ini tidak bisa ditekan dan malah meningkat, maka kesan publik ke pemerintah seakan pemerintah tidak serius untuk menanganinya,” kata Latupono. (HS-16)