28.8 C
Ambon City
Senin, 4 November 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Dukung Paslon Lain, Orno Bisa Kena Sanksi Berat

AMBON, SPEKTRUM – Wakil Gubernur Maluku, Barnabas Orno bakal terima sanksi dari PDI P. Sebab selaku kader partai berlambang Banteng Moncong Putih, bersangkutan dinilai tidak mengamankan keputusan partai di Pilkada Maluku Barat Daya (MBD).

Bahkan, Orno terancam dipecat jika ditemukan bukti kuat dukungannya ke calon yang tidak direkomendasikan PDI Perjuangan. Untuk itu, Bidang Kehormatan (BK) DPD PDIP Maluku saat ini memproses sejauhmana keterlibatan Barnabas Orno dalam memberikan dukungan kepada pasangan calon yang tidak diusung partai berlambang benteng moncong putih itu.

Sekretaris DPD PDIP Maluku Edwin Huwae menegaskan, masalah keterlibatan Barnabas Orno di Pilkada MBD masih dilakukan telaah dan belum disampaikan ke DPP PDIP di Jakarta.

“Sampai hari ini (Minggu), persoalaan pak Barnabas Orno masih dilakukan telaah oleh Bidang Kehormatan DPD Partai, namun belum disampaikan ke DPP,” kata mantan Ketua DPRD Maluku kepada wartawan di Bailro Rakyat Karang Panjang Ambon, pekan lalu.

DPD PDIP Maluku sesuai rapat tidak serta-merta menyampaikan laporan tanpa dasar, harus melalui internal partai yang kemudian disampaikan ke DPP PDIP di Jakarta.

Untuk itu, pihaknya saat ini masih terus mencari dan mengumpulkan bukti-bukti keterlibatan dalam mendukung kandidat lain diluar rekomendasi PDI Perjuangan untuk diusulkan ke DPP PDIP.

“Satu dua hari ketika pengusulan itu disertai dengan bukti-bukti apakah terjadi pelanggaran disiplin berat seperti yang diduga, kalau pak Orno kampanye untuk pasangan yang tidak direkomendasi PDIP secara aturan internal partai, maka itu adalah pelanggaran disiplin berat. Karena dalam rekomendasi kepada pasangan calon sudah ditegaskan keputusan partai harus diamankan,” tegas Edwin Huwae.

Soal sanksi partai, Edwin Huwae belum bisa memastikan dan hingga saat ini Barnabas Orno masih tetap kader PDIP. “Namun publik bisa menilai sendiri, proses yang dilakukan Barnabas Orno dalam mendukung kandidat di luar rekomendasi PDIP, apakah layak atau tidak,” timpalnya.

Sementara itu, salah satu kader PDIP yang enggan namanya dikorankan kepada Spektrum kemarin menandaskan, Barnabas Orno bakal dikenakan sanksi tegas berupa pemecatan. “Begitu ada surat dari DPP PDIP, maka kita pastikan yang bersangkutan dipecat. ini soal waktu saja,” kata dia tak mau dipublikasikan, namanya.

Menurut sumber ini apapun alasannya, selaku kader partai, Barnabas Orno tidak bisa memberikan dukungan ke paslon yang tidak diusung PDIP.

“Bukti penjemputan Orno di Bandara kemudian diarak keliling kota Tiakur oleh pendukungan paslon lain, ini bukti bahwa Orno memberikan dukungan kepada paslon yang tidak diusung PDI Perjuangan, dan ini masuk kategori pelanggaran berat,” tandasnya. (S-16)

Berita Terkait

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Articles