AMBON, SPEKTRUM – Sebanyak 16 siswa SIP Calon Perwira Polda Maluku yang menjalani karantina di SPN Passo Ambon, Provinsi Maluku, sesuai hasil PCR, dua orang diantaranya dinyatakan positif terinfeksi Coronovirus Disease (Covid-19).
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Maluku, Kombes Pol. Mohamad Roem Ohoirat yang dikonfirmasi Spektrum Sabtu sore (11/04/2020) mengakui, hasil pengujian PCR terhadap 16 Siswa calon Perwira yang saat ini sedang menjalani karantina di SPN Passo sudah keluar. Dua orang dinyatakan positif.
“Hasilnya sudah keluar. Dari 16 orang itu, dua diantaranya, hasilnya dinyatakan postif terinfeksi Covid-19,”terang Kombes Pol Mohamad Roem Ohoirat.
Sedangkan 14 orang lainnya, kata dia, hasilnya negatif. Untuk dua siswa yang positif Covid-19, sementara dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Tantui, Kota Ambon.
“Dua siswa yang postif langsung di rawat di RS Bhayangkara Tantui Ambon,”ujarnya.
Sebelumnya, berdasarkan Rapid Test atau Test Cepat yang dilakukan Tim Kesehatan Provinsi Maluku, dan Bidang Dokkes Polda Maluku menyatakan, 12 orang siswa SIP positif, dan 4 orang lainnya negatif. Namun setelah didiagnosis lagi melalui metode Swab PCR, hasilnya dari 12 siswa itu, cuma dua orang yang positif Covid-19.
Diketahui, Siswa SIP Polda Maluku yang dikirim mengikuti Sekolah Pembentukan Perwira Lembaga Pendidikan Polri (Setukpa Lemdikpol) di Sukabumi, Provinsi Jawa Barat, berjumlah 19 orang. Tiga orang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19. Mereka dirawat di Sukabumi.
Sedangkan 16 siswa lainnya cuti untuk pulang dan berlibur di kota Ambon. Namun karena dari luar Maluku, sehingga ke-16 siswa itu, harus menjalani karantina di SPN Passo. (S-01)