AMBON,SPEKTRUM -Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang berada di wilayah Provinsi Maluku menggelar show of force atau unjuk kekuatan dalam rangka HUT ke-77 yang dilaksanakan di Markas Komando Lantamal IX Halong, Baguala, kota Ambon. Rabu (05/10/2022)

Unjuk kekuatan atau show of force yang dilakukan oleh TNI dalam peringatan ulang tahunnya yang ke-77 ini menampilkan alat utama sistem senjata atau alutsista terbaru dan canggih sebagai bentuk pertanggungjawaban TNI kepada Presiden dan rakyat, khususnya di Provinsi Maluku.

Danlantamal IX Ambon Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina, M.M., M.T., menuturkan, “Kegiatan ini merupakan bentuk laporan dan pertanggungjawaban TNI kepada pemerintah dan masyarakat, khususnya yang berada di Provinsi Maluku”.

Dalam puncak peringatan HUT TNI ini, hadir Gubernur Maluku beserta unsur Forkopimda, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan seluruh warga yang berada di Maluku. Terlihat warga ramai berdatangan di Markas Komando Lantamal IX, mereka antusias untuk menyaksikan jalannya upacara, parade dan defile serta panggung hiburan dan penampilan yang disajikan saat perayaan puncak HUT Ke-77 TNI yang diselenggarakan di Lantamal IX Ambon.

“Selain dihadiri oleh prajurit TNI-Polri, kita juga mengundang masyarakat Maluku untuk menyaksikan perayaan puncak HUT TNI tahun ini”, tutur Brigjen Said Latuconsina.

Yang istimewa dalam rangkaian kegiatan ini, tutur Danlantamal IX, adalah Sailling Pass dari unsur Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) dan Kapal Angkatan Laut (KAL) yang berada dibawah jajaran Lantamal IX Ambon beserta unsur maritim dan perahu nelayan yang ada di Maluku.

Sailling Pass tersebut menunjukkan bahwa TNI AL Lantamal IX siap menjaga keamanan dan keutuhan wilayah NKRI, khususnya di wilayah perairan laut Maluku yang notabene luasnya sekitar 92,7 % dari luas wilayah daratan.

Adapun unsur-unsur yang terlibat sailling pass diantaranya Unsur Divisi I KRI Posepa-870, KRI Gulamah-869, KAL Alkura, KAL Hutumuri, Bakamla, Basarnas, Bea Cukai Kanwil. Unsur Divisi II Sea Rider 02 Satrol Lantamal IX, Polairud, Bea Cukai, Navigasi, KSOP, Pertamina 1, 2 dan 3. Sedangkan unsur Divisi III diisi oleh KMC Patkamla Saparua Satrol Lantamal IX dan 77 kapal nelayan. Dengan didukung oleh tiga sekoci karet sebagai unsur SAR dan Waspam laut.

“Kami dari TNI AL Lantamal IX siap menjaga keamanan dan keutuhan wilayah NKRI, khususnya di Provinsi Maluku, bekerjasama dengan unsur maritim dan masyarakat pesisir yang berada di wilayah kerja Lantamal IX Ambon dalam mewujudkan kejayaan maritim Indonesia,” tegas Brigjen Said Latuconsina.

TNI Adalah Kita, merupakan upaya bukan sebatas menjadi pernyataan visi untuk mendekatkan TNI dengan masyarakat tapi bagaimana visi ini mampu memanunggalkan TNI dan masyarakat tercipta dalam upaya mengimplementasikan bela negara untuk menjaga kedaulatan NKRI. (MG-16)