AMBON, SPEKTRUM – Penanganan sampah di Kota Ambon menjadi perhatian serius Penjabat Walikota Ambon, Bodewin M. Wattimena.
Keseriusan menangani masalah sampah di Kota Ambon, diperlihatkan Wattimena setelah sehari dilantik seagai orang nomor satu di Kota Ambon, saat ini. Pada Rabu (25/5/2022) lalu, Wattimena meninjau sekaligus mengerahkan pasukan kebersihahan membersihkan lokasi pembuangan sampah di Pasar Mardika, dilanjutkn dengan mendatangi Kawasan Pasar Minggu di Jl. Sisingamangaraja, Passo Kecamatan Baguala Kota Ambon, Jumat (27/5/2022).
Di wilayah Kota Ambon yang berbatasan dengan Kecamatan Salahutu, Maluku Tengah (Malteng) itu, tumpukan sampah terlihat di pinggiran jalan. Kondisi ini ditengarai sudah terjadi dalam waktu lama, dan menjadi pemandangan biasa warga yang melintas.
“Ini bukan pemukiman warga, ini lokasi kosong, sehingga kami menduga kebanyakan yang buang sampah bukan hanya warga kota Ambon tetapi juga warga dari Malteng,” ujar Wattimen.
Menurutnya, penumpukan sampah tersebut telah lama terjadi dan akan disterilkan DLHP. Selain itu juga akan ditempatkan Satpol PP guna menjaga lokasi tersebut, sehingga masyarakat tidak lagi membuang sampah di situ.
“Setelah bersih dari tumpukan sampah, akan ada aparat Satpol PP yang ditempatkan untuk berjaga dan melarang masyarakat secara persuasif untuk tidak kembali membuang sampah di lokasi tersebut,” katanya.
Selain penempatan personil Satpol PP, Penjabat akui dirinya telah berkoordinasi dengan Camat Salahutu dan Raja Negeri Suli, Kabupaten Malteng untuk menghimbau masyarakat agar tidak membuang sampah di lokasi itu.
“Kita lakukan langkah persuasif, ketika mereka datang kita suruh mereka kembali dan tidak membuang sampah disini. Sampah ini masalah kita bersama, kalau pemerintah Malteng siapkan TPS, pasti masyarakat tidak buang sampah disini,” terang Wattimena.
Diakui Penjabat Walkot, Pemkot Ambon tidak akan membangun TPS ditempat tersebut karena bukan merupakan daerah pemukiman warga. (MG-17)