SPEKTRUMONLINE.COM, AMBON – Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menyerukan kepada seluruh kader partai untuk berani bersuara dan tidak gentar menghadapi tekanan kekuasaan.

Seruan itu disampaikan saat membuka Konferensi Daerah (Konferda) VI PDI Perjuangan Maluku dan Konfercab PDI Perjuangan kabupaten/kota di Hotel Santika Ambon, Minggu (02/11/2025).

Menurut Hasto, keberanian merupakan jati diri kader PDI Perjuangan sejak partai berlambang kepala banteng itu berdiri. Hasto menuturkan, Bung Karno pada usia 26 tahun sudah mendirikan Partai Nasional Indonesia. Ia berani melawan kolonialisme terbesar di dunia hanya dengan kekuatan ide dan keyakinan.

“Inilah The Power of Idea yang harus diwarisi oleh anak-anak muda PDI Perjuangan,”ujar Hasto.

Kata Hasto, Ketua Umum Megawati Soekarnoputri berpesan agar struktur partai PDI Perjuangan di semua tingkatan harus dibentuk dengan mempertimbangkan loyalitas dan komitmen ideologis.

“Jangan masukkan mereka yang mudah berkhianat atau terbujuk partai lain. Kita butuh kader yang berani menyuarakan kebenaran, bukan yang takut terhadap kekuasaan,”tegasnya.

Selain itu, kader PDI Perjuangan juga diingatkan untuk tetap disiplin ideologi dan penguatan karakter kader sebagai ciri khas partai pelopor. Ia menekankan bahwa PDI Perjuangan harus menjadi partai yang disiplin dalam berpikir, berorganisasi, berkomunikasi, dan bertindak.

Sebagai partai ideologi yang berlandaskan Pancasila, disiplin menjadi hal utama. Kader PDI Perjuangan harus disiplin dalam ideologi, berorganisasi, dalam berpikir, dan disiplin waktu.

“Hanya dengan disiplin itulah kita menjadi partai pelopor,”katanya.

Hasto juga mengajak seluruh kader untuk bangga menjadi bagian dari perjuangan ideologis Bung Karno, sang pendiri bangsa. Semangat dan kekuatan ide Bung Karno masih sangat relevan dalam menjawab tantangan global saat ini.

“Sejarah membuktikan bahwa PDI Perjuangan digerakkan oleh energi anak muda sejak era Bung Karno hingga kini. Kita harus punya semangat yang sama,”tandasnya. (RED)