AMBON, SPEKTRUM — Salah satu anggota Polda Maluku, TW diduga terpapar corona virus dan saat ini yang bersangkutan sementara dikarantina di RS. Bhayangkara Tantui, Ambon.
“Yang bersangkutan merupakan pelaku perjalanan dari luar Maluku, setelah tiba di Ambon bersama beberapa anggota polisi lainnya di rapid test. Hasilnya yang bersangkutan reaktif,” Demikian pengakuan dari Kepala Bidang Humas Polda Maluku, Kombes. (Pol) Roem Ohoirat kepada Spektrum via pesan whatsappnya, Rabu (13/04/2020).
Ohoirat menjelaskan, saat dilakukan rapid tes terhadap anggota yang selesai lakukan perjalanan, hasilnya reaktif (bukan positif corona). Untuk itu, yang bersangkutan diambil swabbabnya.
“Yang bersangkutan telah diambil swab. Sambil menunggu hasil uji swab, kami karantina yang bersangkutan di karantina di RS Bhayangkara. Anggota kami ini belum bisa dikatakan terjangkit atau positif,” katanya.
Dikatakan, anggota Polri yang melakukan perjalanan dari luar pasti dikarantina. “Ada anggota yang kemarin dilakukan rapid tes ramai-ramai, kebetulan yang bersangkutan hasilnya reaktif. Bukan positif, diulangi bukan positif,” tegas dia.
Ia mengatakan, pemeriksaan Rapid itu, bukan untuk mengetahui positif korona atau bukan, tetapi untuk mengetahui imun dalam tubuh.
“Nah, yang bersangkutan reaktif atau tidak. Jadi dia reaktif bukan postif corona. Sambil tunggu swab kita sudah karantina yang bersangkutan di RS Bhayangkara,” ujar dia.(S07)