Pemerintah diminta punya perhatian serius atas perlakuan pemilik Apotek Cinta Sehat yang beralamat di Jln A.Y Patty itu. Apotek diduga telah melasukan alat kesehatan atau alkes berupa cairan disinfektan dan hand zanitiser.
AMBON, SPEKTRUM – umber Spektrum di Apotek Cinta Sehat membongkar borok apotek tersebut yang tega mencampur bahan kimia untuk cairan desinfektan dan hand zanitiser kemudian menjualnya dengan harga selangit. Belum lagi masker yang dijual per buah Rp 10.000.
“Kasihan, kondisi kayak saat ini tapi pemilik Apotek Cinta Sehat tega meraup untung besar dengan menjual barang palsu dengan harga selangit,” kata sumber ini.
Keberanian pemilik apotik lakukan hal ini lantaran diduga punya bekingan orang kuat di kepolisian, Pemkot Ambon, BPOM dan Dinas Kesehatan Kota Ambon.
Sumber juga mengakui, tidak tahan melihat ulah pemilik Apotek Cinta Sehat yang menjual alat kesehatan dengan harga selangit.
Dia kaget ketika ada salah satu pengurus rumah ibadah yang datang untuk membeli cairan disinfektan untuk menyemprot rumah ibadah tersebut.
“Saya kaget karena barang yang dijual dengan harga selangit tersebut ternyata adalah barang palsu yang dibuat pemilik Apotek dari bahan murah, namun dijual mahal,” katanya.
Menyikapi hal tersebut, Sekda Maluku yang juga Ketua Gugus Tugas Penanganan dan Pencegahan Covid 19 Provinsi Maluku mengancam akan melapor ke polisi.
“Akan kami cek, jika benar maka kita ambil langkah melapor ke polisi karena ini penipuan,” katanya kepada Spektrum di ruang kerjanya, Senin malam, 23 Maret 2020. (S-16)