AMBON, SPEKTRUM. – Direktur RSUD Haulussy Kudamati Ambon, dr. Rita Taihitu dikbarkan merangkap dua jabatan. Selain Kepala Rumah Sakit terbesar di Maluku itu, ia pula berstatus sebagai Dosen aktif di Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Pattimura Ambon.
Dari jabatan mewah ini, diduga Rita Taihitu mendapat penghasilan atau gaji dobol. Posisi Rita di FK, kabarnya mendapat SK langsung dari kementrian. Posisi Taihitu, kabarnya di back up oleh oknum Anggota DPRD Maluku.
“Jabat Kepala Rumah Sakit (RSUD Kudamati), juga sebagai dosen aktif di Fakultas Kedokteran Unpatti,” ungkap sumber media ini, sembari menyebut “ia juga mendapat gaji dobol, kabarnya gitu. Gaji dari Pemdah dan Gaji Dosen,” kata sumber itu.
Terkait dugaan jabatan ganda ini, pihak Rektorat Unpatti melalui Wakil Rektor II Unpati, Yance Cipta Budi mengaku tidak tau. Menurutnya, posisi dr.Rita Taihitu hanya di perbantukan sebagai tenaga dokter di RSUD Haulussy Ambon, dalam penangan Covid-19. Soal jabatannya, sebagai Direktur RSU Haulussy, ia juga tidak mengetahui.
“Dia dapat SK Kementrian sebagai Dosen di FK Unpatti. Posisi di Rumah sakit hanya di perbantukan. Kalau jabatan sebagai Kepala Rumah Sakit sata tidak tau,” jelas dia.
Menyinggung soal, pendapatnnya atau Gaji Taihitu, Cipta Budi menyebut, gajinya dari Dosen. “Kalau di Rumah sakit mungkin dapat insentif karena dia itu hanua diperbantukan di tengah pendemi corona ini,” singkat dia.
Jabatan Taihitu, menurut Pakar Hukum HTN Unpatti, Dr. Sherlock Holmes Lekipiouw menjelaskan, posisi Taihitu hanya di perbantukan itu biasa. Yang jadi persoalannya, Taihitu tidak boleh mendapatkan gaji PNS-nya dalam dua instansi.
“Kemungkinan dia ìtu mungkin mendapat insentif tidak mungkin gaji. Karena gaji pokok yang diatur dalam UU itu hanya satu saja, dan itu dari instansi asalnnya. Kalau dia diperbantukan di instansi Daerah itu bisah. Kan banyak dosen juga yang di perbantukan di instansi daerah karena keahliannya,” jelas dia.
Direktur RSU Haulussy Ambon, Rita Taihitu yang dikonfirmasi, tak berhasil dihubungi, hingga berita ini di publis. (S-07)