SPEKTRUMONLINE.COM, AMBON – Tak hanya Arwin Ibrahim pesilat Maluku yang berhasil lolos di babak semifinal, pesilat putri Maluku Eka P. Dewi Polpoke juga berhasil lolos ke semifinal usai mengalahkan Humairah asal Aceh di GOR Djarum Kaliputu Kudus, pada pukul 15.30 WIB, Minggu (19/10/2025).

Arwin Ibrahim yang turun di kelas C meraih kemenangan melawan pesilat Riau, Shatria Bagoes Pratama dengan poin 33: 27. Sedangkan Eka P. Dewi Polpoke yang turun di kelas E meraih tiket ke semifinal dengan skor 12 : 7.

Kedua pesilat putra dan putri Maluku yang bertarung pada kelas C dan E itu berhasil menyegel dua slot medali di Cabor Silat pada PON Beladiri 2025.

Pelatih Silat Maluku Ahmad Alhamid mengatakan, baik Arwin maupun Eka, keduanya telah memastikan akan membawa pulang medali perunggu. Mereka berpeluang meraih medali perak hingga emas jiga di pertarungan berikut keduanya menang.

“Bila keduanya menang, maka medali parak dan emas menjadi jatah kita. Kerena sesuai aturan medali perunggu akan diraih atlet yang ada diposisi ke 3 dan 4. Jadi namanya juara bersama,”ujar Ahmad Alhamid usai laga di arena GOR Djarum Kaliputu, Kudus.

Menurutnya, pesilat Eka P Dewi Polpoke diuntungkan dengan posisi istimewa (bay) yang langsung bertarung di babak perempat final. “Posisi ini yang membuat Eka tidak lagi melalui babak pengisihan seperti yang dilalui Arwin,” katanya.

Penampilan dua pesilat asal Kota Ambon itu cukup memukau. Sejak awal tampil di arena PON Beladiri, Arwin sudah diperdiksi bakal menjadi tumpuan kontingen Maluku di arena PON Beladiri 2025.

Bertarung di babak perempat final Arwin membuat lawannya Shatria Bagoes Pratama tak bergeming. Di menit terkahir keduanya saling serang hingga akhirnya poin Arwin meleset naik menjadi 33, karena wasit memberikan sanksi pelanggaran kepada Bagoes.

“Doakan beta (saya) agar tetap prima untuk mengharumkan nama Maluku di pentas Nasional ini. Beta sudah siap untuk bawa nama Maluku,”ungkap Arwin.

Komandan Pengendali PON Beladiri Kudus, Prof. Albertus Fenanlampir juga mengakui prestasi yang dicapai dua pesilat Maluku tersebut. Dia mengaku, sejak awal telah optimis pesilat Maluku bisa meraihedali di PON Beladiri Kudus.

“Saya harus jujur bahwa sejak awal feeling saya bahwa kita akan mampu meraih medali di cabor silat. Dan tampilan pesilat kita Arwin maupun Eka cukup memuaskan, cerdas membaca kekuatan lawan dan punya skill yang maksimal,”tandas Fenanlampir. (RED)