AMBON, SPEKTRUM – Masyarakat Negeri Tawiri Kecamatan Teluk Ambon menutup jalan menuju Bandara Pattimura, Rabu (29/09/2021) pukul 12.45 wit.
Penutupan jalan tersebut dilakukan lantaran masyarakat Tawiri kecewa dipaksa menandatangani surat pengakuan hak atas tanah yang dilakukan pihak TNI – AU.
“Mastarakat kecewa dipaksa menandatangani surat pernyatà an bahwa tanah yang ditempati masyarakat sekitar pangkalan TNI – AU adalah milik instansi tersebut,” kata sumber Spektrum di lokasi kejadian.
Sumber ini menjelaskan jika TNI AU bersikeras mengkomplain tanah yang ditempati warga milik instansi tersebut maka sebaiknya masalah ini dilakukan upaya hukum ke Pengadilan.
“Kalau memang tanah ini milik mereka silahkan tempuh upaya hukum ke Pengadilan bukan mengklaim seenaknya saja,” kata sumber ini.
Warga Tawiri menegaskan jalan akan dibuka jika tidak ada intimidasi agar masyarakat menandatangani surat petnyataan bahwa tanah milik warga merupakan hak TNI AU.
“Tidak ada proses tandatangan,” katanya.
Setelah melakukan koordinasi dengan tokoh masyarakat, selanjutnya pihak kepolisian membuka jalur jalan dan kendaraan berjalan dengan normal.
Sementara itu, terpantau, masih ada beberapa orang warga Tawiri masih berdiri di ruas jalan tersebut. (tim)