AMBON,SPEKTRUM – Tahanan Lapas Anak, Syahrul Hasim Parry Bin Yusuf Parry memilih gantung diri menggunakan sehelai kain sarung berwarna merah hitam hingga meninggal dunia.
Syahrul memilih gantung diri di kamar wisma Hunian Lapas Anak kelas ll Desa Passo kecamatan Baguala Kota Ambon, Senin (10/10/2022)
Kasi Humas Polresta P Ambon, &P.P Lease IPDA Moyo Utomo, memaparkan menurut keterangan Ikbal Nangga, pukul 05.30 WIT dirinya terbangun dan melihat kearah jendela dan terlihat Korban telah tergantung di atas kongsen jendela kamar tahanan Lapas Anak,
Melihat itu, Ikbal langsung membangunkan Orlando Mehidan untuk melihat kejadian itu.
“Ikbal bersama Orlando melaporkan hal tersebut kepada petugas piket lapas pada saat itu Simon Sariwating,” kata Moyo.
Setelah itu, Simon bersama dua rekannya masuk ke dalam ruang kamar melihat kondisi korban telah meninggal tergantung di jendela.
“Setelah itu, Ikbal dan Orlando bersama rekan-rekan lainya melepaskan ikatan kain dan menurunkan korban kemudian dilarikan ke rumah sakit Otokwik Passo,” jelas Moyo. (MG-16)