AMBON, SPEKTRUM – Suhu politik di Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) makin memanas. Apalagi setelah PDI-P merekomendasikan Benyamin Noach dan Agustinus Kilikily, sebagai pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati MBD.
Rekomendasi yang diberikan PDI-P nampak membuat Barnabas Orno meradang. Sebab Barnabas Orno adalah kader PDIP. Dia aberharap PDI-P merekomendasikan Desianus Orno alias Odie Orno, notabene adalah adik kandungnya sebagai calon Bupati MBD.
Karena tidak puas dan tidak terima rekomendasi PDIP diberikan kepada mantan Benyamin Noach, Barnbas Orno pun berjanji akan menghadang partai berlambang banteng moncong putih itu, di Pilkada MBD yang akan diahelat September 2020.
Menyikapi pernyataan Wakil Gubernur Maluku itu, Ketua DPD PDI-P Maluku Murad Ismail menanggapinya dengan datar. Murad justru mempersilahkan Barnabas Orno untuk melawan PDIP di MBD.
“Silahkan saja. Orno itu didukung PDIP untuk dampingi saya sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Periode 2019-2024. Kalau sekarang dia lawan PDIP bagaimana ceritanya? tapi silahkan saja,” timpal Murad.
Menyinggung apakah ada sanksi untuk kader yang tidak mengamankan keputusan partai, dengan tegas mantan Dankor Brimob ini mengatakan ini negara demokrasi.
“Silahkan, ini negara demokrasi dan setiap orang atau siapa saja boleh melawan termasuk saya,” kata Murad. (S-16)