Petugas dari PMI Provinsi Maluku terlihat menggotong peti jenazah pasien terkonfirmasi Covid-19 yang dimakamkan di TPU Hunuth-Ambon. (ist)
AMBON, SPEKTRUM – Proses pemakaman jenazah, setelah hasil terkonfirmasi pasien LS positif Corona Virus Desease Infaction 2019 atau Covid-19, telah dilakukan di tengah derasnya hujan. Pemakaman Kamis, 7 Mei 2020 sekira pukul, 01:00 WIT tengah malam atau dini hari, di Tempat Pemakaman Umum (TPU), Hunuth, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon.
Jenazah LS adalah
pedagang pasar itu, dalam kondisi hujan dengan jalanan berlumpur, petugas dari
PMI Provinsi Maluku terlihat menggotong peti jenazah dari mobil jenazah milik
RSUD Haulussy-Ambon menuju liang lahat, sebagai tempat peristirahatan terakhirnya.
Dari pantauan di lapangan, petugas berpakaian hazmat putih sesuai standar Kemenkes-RI, terlihat sigap dan berhati-hati melangkah di jalanan licin akibat hujan.
Positif pasien tersebut
juga diakui Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi
Maluku, Kasrul Selang. Setelah dirinya menerima laporan dari hasil pemeriksaan pasien
LS itu, lantaran hasil uji swab dengan PCR di laboratorium, ternyata positif.
Petugas pemakaman PMI Provinsi Maluku saat memakamkan jenazah LS Covid-19 (ist)
Pasien positif meninggal
itu sebelumnya dirawat Minggu, 3 April 2020 di RSUD Haulussy Ambon. Namun, kondisinya
tidak bisa tertolong lagi, walau petugas medis telah memberi perawatan.
Menurut Ketua Tim
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Kasrul Selang yang juga Sekda
Maluku ini, bahwa setelah diperiksa, memang hasil pemeriksaan menunjukan
positif.
“Jadi tadi (kemarin-red), kami telah dikonfirmasi dari Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP), dan hasilnya memang positif,” akui Kasrul Selang.
Disampaikan, petugas juga melakukan pengecekan terhadap keluarga pasien Covid-19 sebagai orang terdekat. Bahkan ditambah dengan riwayat selama pihak lain berkontak dengan LS selama masih hidup, dengan menggunakan Rapid Test.(TIM)